Laman

Rabu, 14 Maret 2012

PETUAH IMAM AL- GAZALI

Imam Al- Gazali merupakan seorang ulama terkenal dan termahsyur dalam dunia islam. Ia memberi petuah kepada murid-muridnya dengan memberi mereka pertanyaan. Pertanyaan yang beliau ajukan tentu bukan sekedar pertanyaan yang mempunyai jawaban berisi pesan yang luar biasa.
Berikut 6 pertanyaan dari Imam Al-Gazali beserta jawaban bijaknya :
 
    1.    Siapakah yang paling dekat diantara kita… ?
Apa jawaban kita…? “orang tua, istri, anak..
Beliau menjawab, “yang paling dekat adalah Kematian” sebab setiap yang bernyawa pasti akan mengalami kematian Qs. 3:185, 2:57, 21:35.
Dan kematian itu tidak bisa di percepat atau di perlambat  Qs. 10:49, 63:11, dan tidak pula dapat di hindari Qs. 4:78, 62:8
     2.    Apakah yang jauh dari kita..?
Apa jawaban kita..? Mekka, langit, bulan, matahari.
Beliau menjawab ,”Yang paling jauh dari kita adalah Waktu yang berlalu”. Waktu tak pernah berhenti hingga akhir masa (kiamat). Jika berlalu ia takkan pernah kembali. Semenit yang berlalu, lebih jauh dari seribu tahun yang akan datang. Dalam AlQur’an, sedikitnya ada 224 kali di jelaskan tengtang waktu.
     3.    Apakah yang paling besar di dunia …?
Apa jawaban kita..? Gunung…
Beliau menjawab,” Yang paling besar adalah Hawa Nafsu”. Manusia bisa bertindak seperti binatang, bahkan lebih hina karna tidak mampu menahan hawa nafsunya.
     4.    Apakah yang paling berat di dunia ini…
Apa jawaban kita..? Gulungan Besi..
Beliau menjawab yang paling berat adalah Amanah
     5.    Apakah yang paling ringan di dunia ini…?
Apa jawaban kita...? Gabus, Kipas…
Beliau menjawab,” yang paling ringan adalah Meninggalkan sholat”.
Sholat adalah tiang Agama, siapa yang mendirikannya berarti menegakkan agama. Dan siapa yang meninggalkannya sama artinya dengan meruntuhkan Agama.
     6.    Apakah yang paling tajam di dunia ini…?
Apa jawaban kita..? pedang, pisau, silet..
Beliau menjawab,” Yang paling tajam adalah Lidah”.
Ada pepatah mengatakan “Seorang mati karna terpeleset lidahnya, tapi tidak akan mati bila terpeleset kakinya.

1 komentar: